Membanggakan, Desa Lukpanenteng Raih Peringkat 5 LDWN 2023

CAPT : Kepala Dins Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Banggai Kepulauan, Muhamad Aris Susanto menerima penghargaan peringkat ke 5 pada malam apresiasi LDWN tahun 2023 di Desa Senggigi, Kecamatan Batu Layar, Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (24/11). [FOTO : ISTIMEWA]

SALAKAN POST, SALAKAN – Capaian luar biasa diraih Desa Lukpanenteng, Kecamatan Bulagi Utara, Bannggai Kepulauan dalam debutnya di Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN) tahun 2023.

Bagaimana tidak, pada malam apresiasi LDWN 2023 di Desa Senggigi, Kecamatan Batu Layar, Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (24/11), Desa Lukpanenteng diumumkan sebagai peraih peringkat 5.

Bacaan Lainnya

Sebagaimana diketahui Desa Lukpanenteng sebelumnya berhasil tembus 15 besar kategori I (Desa Sangat Tertinggal, Tertinggal, dan Berkembang) usai melewati tahapan verifikasi pada 15 November 2023 lalu.

Mewakili Pj Bupati, Ihsan Basir, Kepala Dinas PMD, Muhamad Aris Susanto menerima Piagam Lencana Bakti Pembangunan Desa yang diserahkan langsung Meneteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar.

Muhamad Aris Susanto mengaku bersyukur atas hasil capaian itu, karena selain nama Desa Lukpanenteng, nama daerah juga ikut harum di kancah nasional melalui ajang tahunan Kemendes itu.

“Alhamdulillah, saya kira capaian ini patut disyukuri karena, selain nama desa, nama Kecamatan, nama daerah juga ikut harum di lomba ini,” kata Aris sapaan Muhamad Aris Susanto kepada media ini.

Sekali lagi, kata dia, ucapan terima kasih disampaikannya atas hasil capaian yang diraih berkat kerja sama antara Pemerintah Desa Lukpanenteng, Pemerintah Kecamatan Bulagi Utara, dan pemerintah daerah.

Pencapaian itu diharapkan bisa memantik motivasi desa-desa lainnya di Banggai Kepulauan untuk berbenah mengikuti berbagai cabang lomba lainnya, mulai dari Lomba Video Opini, Tiktok Challenge, Lomba Desain Poster, Lomba foto, hingga Lomba pembuatan Twibbon.

Menurutnya, capaian itu pula menjadi pengalaman yang diharapkan bisa mendorong pemerintah daerah kedepan untuk mendapat peringkat lebih baik lagi.

“Kita juga berharap desa-desa lainnya kedepan bisa termotivasi untuk mengikuti LDWN. Sebab, lewat pencapaian ini, kita sudah mengetahui apa yang menjadi kekurangan kita tahun ini,” tutupnya. (Rif)

Pos terkait