Pemprov Sulteng Teken MOU dengan Pemprov Jawa Barat

CAPT : foto bersama, Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura dan Gubernur Provinsi Jawa Barat , Dr. (H.C) H. Mochamad Ridwan Kamil, ST., MUD bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kedua Provinsi. [FOTO : ISTIMEWA]

SALAKAN POST, SALAKAN – Dalam upaya peningkatan pelayanan publik, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Kerja sama kedua pemerintah daerah tersebut disepakati dengan penandatanganan kesepakatan kerja sama (MOU) oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdi Mastura dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di Ruang Rapat Papandayan Kantor Gubernur Provinsi Jawa Barat.

Rusdi Mastura dalam kesempatan itu mengatakan, menyambut baik hubungan kerjasama itu, sebagai bentuk sinergitas program-program perencanaan dan pelaksanaan dan pembanguan kedua daerah.

Diterangkan, tujuan kesepakatan itu adalah untuk mengintegrasikan dan mengoptimalkan pengelolaan potensi dan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien.

Hal tersebut dimaksudkan guna meningkatkan kemampuan kinerja dalam mengemban tugas, fungsi, dan misi untuk mendukung peningkatan pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Saat ini, Provinsi Sulawesi Tengah mengalami peningkatan Fiskal daerah dari sisi PAD yakni; dari 900 M menjadi 1,3T.

Selain itu, pemerintah daerah Sulteng juga mampu menurunkan angka Kemiskinan Sulawesi Tengah Turun 1 %, bahkan Investasi meningkat dan Nomor 2 Se-Indonesia dimana investasi akan menjadi daya dorong untuk pembangunan dan kesejahtraan masyarakat.

Ridwan Kamil dalam kesempatan yang sama, juga menyampaikan rasa hormat kepada Gubernur Sulawesi Tengah beserta jajarannya dengan semangat untuk persaudaraan.

Pemerintah Pemerintah Jawa Barat, disebutkan, memiliki birokrasi yang merit system dan menjadi juara terbaik se-Indonesia, tentu saja melalui birokrasi merit system menjadi benchmark bagi Pemerintah Provinsi Sulteng untuk melakukan penguatan birokrasi.

Orang nomor satu di Jawa Barat itu berharap dapat memberikan peluang bagi investor yang berasal dari Jawa Barat untuk menjadi pengusaha yang berbisnis dan maju di Sulawesi Tengah.

“Tentu targetnya dalam dua tahun atau paling cepat di tahun pertama kerjasama hari ini, jangan hanya pengusaha nasional, urusan nikel kami juga ada perusahaan, melalui kerjasama inilah sehingga terjalin informasi yang baik antar daerah,” kata Ridwan Kamil.

Penandatanganan kesepakatan itu juga diharapkan dapat membawa kebermanfaatan bagi kedua daerah dan untuk kesejahteraan bagi masyarakat kedua provinsi

Dan tentu akan direalisasikan kedalam program yang lebih kongkrit dan berdampak, tentu kuncinya selalu mau belajar.

Dalam pelaksanaan kerjasama ini diharapkan tetap saling berkoordinasi dan bertukar informasi dalam pelaksanaan kerja sama Pengembangan Potensi Daerah dan peningkatan pelayanan publik. (***)

Sumber : Biro Adiminiatrasi Pimpinan.

Pos terkait